Minggu, 23 Desember 2012 By: yume

guru yang efektif


GURU YANG EFEKTIF

Guru yang efektif adalah :
•guru yang bisa memotivasi peserta didik untuk belajar dan meningkatkan semangat belajar yang tumbuh dari kesadaran diri peserta didik, bukan karena takut pada gurunya.
•Guru yang punya komitmen dan termotivasi bisa menjadi guru efektif.

Ciri Guru yang Efektif (1):
•Berfikir, bertutur, dan berbuat secara positif.
•Berkomunikasi dengan minat dan antusias.
•Perhatian terhadap peserta didik yang diajak bicara.
•Mengungkapkan pertanyaan, arahan, dan pernyataan dengan jelas.
•Memberikan perhatian pada peserta didik dengan penuh emfati.
•Mengidentifikasi sumber masalah.

Ciri Guru yang Efektif (2):
•Memahami kapasitas peserta didik dalam menerima informasi dengan memberikan informasi sesuai dengan kapasitas peserta didik.
•Menjelaskan dan memberi ilustrasi sebuah konsep secara abstrak maupun dengan contoh nyata)
•Mengajar secara urut dan runtut dan meliputi semua aspek yang harus diajarkan.
•Mengundang pendapat peserta didik dengan pertanyaan yang kritis, tetapi bertanya dengan suasana rileks.

Ciri Guru yang Efektif (3):
•Menggunakan berbagai metode pengajaran.
•Mengantisipasi apa yang akan terjadi di kelas.
•Mengenal perilaku peserta didik yang tidak sesuai dengan aktivitas yang sedang berlangsung di kelas.
•Memanfaat humor agar suasana kelas menarik.
•Memiliki kepekaan atas kebutuhan peserta didik, dan mampu menasehati dengan tepat.

Ciri Guru yang Efektif (4):
•Tahu bagaiman cara mencapai tujuan kelas.
•Tenang dalam menghadapi masalah.
•Menghindari perilaku marah yang berlebihan.
•Memanfaatkan ruangan kelas secara optimal dalam mengajar tidak hanya berdiri di depan kelas saja.
•Lebih menekankan apresiasi daripada hukuman dalam mendisiplinkan murid.


Tingkat Motivasi Belajar:
Obedience. Anak mau belajar karena takut dihukum oleh gurunya. Orang patuh pada peraturan karena dia akan dihukum bila melanggar. Dia akan mendapat penghargaan bila mematuhi. Konsekuensinya anak harus selalu diawasi agar dia mau belajar.
Identification. Anak mau belajar karena senang dan hormat pada gurunya. Di saat anak didik tidak senang pada gurunya maka semangat belajarnya. Konsekuensinya, sekali anak tidak menyukai gurunya makan hilanglah semangat belajar.
Internalization: Anak mau belajar disebabkan karena anak menghayati manfaat belajar bagi dirinya sendiri dan masyarakat.
(Herbert Kelman)


Perilaku Guru Pada Tiap Level:
Obedience:
–Guru mengancam peserta didik dengan mengatakan “Ayo kerjakan soal-soal” dengan pandangan guru yang penuh tekanan dan ancaman.
Identification:
–Guru menunjukkan perilaku yang menyenangkan dengan perhatian pada murid.
Internalization:
–Guru menginspirasi peserta didik dengan cerita yang berisi kesuksesan karena rajin sekolah (misalnya murid yang berhasil menjadi orang terkenal jadi menteri, jadi presiden. Orang yang banyak berkeliling ke berbagai negara).


0 komentar:

Posting Komentar